
Siapa yg tak kenal dengan twitter, berdiri sejak tahun 2006 seketika mendapat sambutan luas di dunia maya. Hingga sekarang istilah follow me, RT menjadi kata2 yang rutin diketik dan muncul oleh para usernya, tak hanya hitungan detik, sepersekian sekon jutaan twit terlontar melalui media ini. didukung olehbanyak device yang mendukung aplikasi ini serta kemudahan lainnya, twitter terbukti mampu merombak cara komunikasi kita saat ini. tapi hal ini juga membawa dampak buruk kecanduan pada para penggunanya.
Namun seorang researcher di bidang IT, Joshua Dustin melihat hal ini dengan cara yang berbeda. Dia memandang jutaan kata yang terlontar lewat akun twitter memiliki potensi untuk meng_generate worldlist guna memecahkan enkripsi sebuah data. Dalam...